Selasa, 10 Mei 2011

Biar Tambah Ilmu

KW Thai/bukan?
  • Cek size, KW Thai hanya S,M,XL saja & ukuran orientasi Eropa, tidak sama dgn ukuran indonesia
  • Tag KW Thai mirip dengan ORI, misalnya klo tag NIKE warna hitam, ada banyak tag:drifit, tag hijau, dsb
  • Tag KW Thai simple, tidak tertera ukuran S,M,L,XL dsb
  • Beberapa jersey Nike ada tulisan dibalik logo klub (mis. inter:nerazzuri, arsenal:VCC, MU:believe, dll), tapi INGAT:wlopun KW Thai Top Grade / AAA tulisan ini KADANG ADA, KADANG NGGAK ADA, kenapa? Karena tulisan dibalik logo tsb pada dasarnya adalah fitur yg dibuat Nike untuk MEMPERSULIT/MEREPOTKAN dan MENAMBAH STRUKTUR BIAYA para pembuat KW.Tidak semua produsen mau menambahkan tulisan tsb.Ujung-ujungnya duit, agan2 mau nggak klo harga jersey naik hanya karena tulisan yang hanya terlihat klo kaos dibalik dan lama2 tulisan tsb akan hilang klo jersey dicuci or tergesek kaos dalam ?  Kalau pingin yang pasti ada+kualitas no1, ya sudah pasti ORI lah yg agan cari. Bagaimana pun KW tidak akan sesempurna ORI. Ciri utama KW Thai Top Grade / AAA tetap ada di detail jahitan, bahan dan tag, bukan pada tulisan dibalik logo. Klo dapat yang ada tulisannya berarti beruntung  saya juga gitu, kadang dapat yang ada tulisan kadang nggak.
Terlalu tipis or kurang tebel ?
pada dasarnya tipis / tebel itu relatif, tiap2 orang bisa punya penafsiran sendiri2 mana tebel mana tipis. Klo mau eksak harus diukur berapa mili atau mikron beda tebalnya, jangan gunakan perasaan  . Kalau agan pingin yang tebel, bisa cari lapak2 pre order replika (bukan KW Thai) pasti lebih murah dan lebih tebel (ingat makin tebel makin panas kan ) bahannya gan  tapi tentunya ada beda di detail jahitan, kesempurnaan sablon, relatif panas klo dipakai, dsb. Atau agan cari info yang ORI seberapa tebel, entah berapa mm lebih tebal dari KW Thai Top Grade. Secara umum, untuk sport apparel ketebalan bahan bukan yg utama, melainkan seberapa ampuh bahan tersebut menyingkirkan kelembaban keringat dan menjaga pemakainya tetap kering.

Mohon jangan samakan ready stock dengan pre order
Dari sisi harga, ready stock akan lebih mahal dari pre-order. Ini adalah wajar, modal awal + resiko yg diambil seller ready stock lebih tinggi ketimbang seller pre-order (modal pre-order dibantu oleh DP agan2), maka sesuai hukum alam : high risk, high cost, high gain ...
klo agan tawar sama dengan atau kurang dari harga preorder berarti agan termasuk afgan+rosa=sadiz+sadiss  . Baik pre-order maupun ready stock punya kelebihan dan kekurangan masing2. Sesuai hukum ekonomi, ada perbedaan harga karena ada added value yg ditawarkan. Perbedaan / added value ready stock dari pre-order :
  • TIDAK PERLU MENUNGGU, bayar, langsung kirim. rata-rata pengiriman dari Thai makan waktu dua minggu kalau lancar, tentunya belum termasuk waktu yang dibutuhkan untuk sesi pemesanan dan sesi transfer dan pengiriman oleh ekspedisi k rumah agan. Bisa sampai 1 bulan dari buka kloter s/d barang diterima seller. Jadi terserah agan, menurut agan worthed nggak selisih harga tsb vs kesabaran menunggu pre-order
  • barang sudah ada di seller, PASTI sudah beres dari administrasi bea cukai. buyer nggak perlu ikut merasakan pahitnya barang tertahan karena urusan kelengkapan administrasi yang kadang terjadi (bisa ketahan 2 mingguan).
  • buyer tidak terkena resiko barang out of stock di sisi produsen. Nggak perlu kecewa karena sudah transfer DP, menunggu hampir sebulan eh ternyata pesanan tidak dikirim produsen karena out of stock, sehingga akhirnya refund, rugi duit sih nggak tapi rugi waktu.
  • kalau lokasi nggak jauh, calon buyer bisa silaturahmi ke tempat saya, bisa pegang2, boleh coba2 ukuran dulu, klo nggak jadi beli nggak pa pa  TIDAK HANYA SEKEDAR LIHAT FOTO !!!
Karena saya orangnya objektif, saya kasih tahu juga kekurangan ready stock :
  • kustomisasi kurang, misalnya agan mau jersey dgn nama ZOELH, atau cuma nomor saja tanpa nama, ini sudah pasti harus ikutan pre-order 
  • hanya bisa beli barang yang ada stocknya saja

Tidak ada komentar:

Posting Komentar